Selasa, 31 Mei 2011

"Kuwalat" Blackpool


"Kuwalat" Blackpool Orang-orang tua di Jawa dulu dan bahkan mungkin masih sekarang, sering sekali mengata2i anaknya yang tidak nurut dan tidak patuh kepada mereka, dengan perkataan "kualat nanti kamu"... Sebagai suatu ancaman agar anaknya segera patuh dan tidak membantah.
Tidak ada kata "kualat" dalam pertandingan final Uefa Championship semalam, dan tidak ada kamus "kualat" dalam dunia olahraga...:-) Dahsyat, Hebat, Gila, Gendeng, Superb, Wonderful, Incredible, Fantastic...!!! Saya yakin cuman perkataan "sejenis" yg banyak keluar dan diucapkan oleh para pemirsa dan penggemar bola di seluruh dunia, baik yang nonton secara langsung onsite atau live dari TV.
Jarang2 kita melihat tim sekelas MU dalam suatu pertandingan seperti "diajari bermain bola" oleh lawannya. Jarang2 kita melihat tim sekelas MU dalam suatu pertandingan cuma memperoleh 1 kali shot on target. Jarang2 kita melihat tim sekelas MU dalam suatu pertandingan, sama sekali tidak memperoleh tendangan sudut (corner). Jarang2 kita melihat tim sekelas MU dalam suatu pertandingan, penguasaan bolanya di bawah 50% (possesion).
Jarang2 kita melihat tim sekelas MU dalam suatu pertandingan seperti kehilangan "akal" dan inisiatif dalam memainkan bola. Tapi itu yang terjadi semalam dan hasil akhir juga statistik membuktikannya (http://wlive.7m.cn/live/en/466676.shtml). Kalo Anda seorrang pecinta bola sejati, Anda pasti menyesal kalo tidak menyaksikan pertandingan semalam. Banyak pelajaran yang bisa kita ambil selain nilai-nilai olahraga yang saya kemukakan minggu kemaren.
Tak ada ungkapan lain yang patut dikatakan selain "ini musimmnya Barcelona", ini masa keemasan dan kejayaan Barcelona. Perjuangan MU di 10 menit pertama dan 10 menit terakhir seperti tertelan dengan kemegahan atraksi Barcelona di dalam lapangan. Pemain2 tengah terbaik di Liga Inggris, Giggs, Park, Carrick, Valencia seperti tidak ada kontribusinya malam ini.
Valencia yang biasanya aktif memberikan tusukan2 dari sayap kanan dan sering merepotkan bek kiri manapun kali ini seperti kebingungan bermain bola, entah menyerang ato bertahan. Park yang tak pernah kenal lelah dalam menyerang atau bertahan tampaknya juga tidak bisa berbuat banyak selain lari kesana kemari. 2 Bek terbaik di liga Inggris, Vidic dan Ferdinand cuma bisa jadi saksi area pertahanannya diobrak-abrik dari kanan, dari kiri, dari tengah, samping, umpan terobosan, tendangan jarak jauh dan fantastic dribbling dari world class player, Iniesta, Messi, Xavi, dkk. 45 menit babak pertama dan 45 menit babak kedua yang berjalan sangat cepat dan tidak terasa. 90 menit pertandingan bola yang laen daripada yang laen.
Berapa kali kita saksikan Sir Alex si pelatih bertangan dingin yang sudah seperempat abad menukangi MU tampak tegang, panik, cemas dan marah-marah. Padahal sudah tak terhitung berapa kali dia berada dalam posisi yang sama di pertandingan menentukan atau pertandingan final. Dan akhirnya beliau tampak pasrah di babak ke2 sampai akhir pertandingan. "Sing ade lawan" kata orang Bali mengungkapkan kedigdayaan Barcelona semalam. Itulah keunggulan inovasi dan perubahan.
Barcelona adalah suatu tim yang berhasil melakukan inovasi dalam segala hal. Mulai dari sistem kepemilikan, pengelolaan klub, sponsorship, pembinaan akademi dan pemain muda, pelatih dll. Improvisasi mereka dan "penciptaan sesuatu yang baru" dari sebuah klub sepakbola Barcelona seperti tiada akhir. Mana ada klub olahraga laen di dunia yang menyumbang ke suatu organisasi sosial tapi malah menampilkan nama organisasi tersebut sebagai sponsor (UNICEF). Bahkan sponsor mereka musim depan juga bukan sebuah perusahaan atau industri. Mereka dapat sponsor baru dari Qatar Foundation, salah satu lembaga sosial di Qatar.
Suporter Barcelona adalah sekaligus pemilik klub Barcelona, tidak seperti klub sepakbola laen yang dimiliki oleh seorang konglomerat atau suatu konsorsium. Itu menjadikan keterikatan antara suporter dan klub yang didukungnya sangat kuat. Dan itu menjadikan mereka sebagai salah satu klub sepakbola terkaya di dunia. Bolehlah kita analogikan keberhasilan Barcelona ini dengan salah satu pioneer dalam bidang industri teknologi yang banyak merubah "cara hidup" dan "perilaku" kita. Yaitu Apple, Inc. Dalam banyak hal, inovasi-inovasi Apple telah banyak mempengaruhi hidup seluruh orang di dunia saat ini. iPod, iPhone, iPad...
beberapa contoh nyata kekuatan "inovasi" untuk "menaklukan" dunia dan memberikan masa keemasan dan kejayaan buat Apple. Bukan cuman pengen menghasilkan produk yang bermanfaat dan dapat dinikmati semua orang, tapi produk itu harus bener-bener ada nilai tambahnya, produk itu harus laen dari yang laen, produk itu harus mudah digunakan dan produk itu harus tangguh dan "tahan banting". Dari segi jumlah user, Mac OS masih kalah dari Windows, dan dari segi jumlah user, iPhone masih kalah dari Nokia, tapi jangan ditanya dari segi features, kemudahan, "tahan banting" (http://www.tekgoblin.com/2011/03/24/iphone-4-survives-1000-foot-fall-from-plane/),
App store, dll. Berapa banyak spesifikasi dari iPod, iPhone dan iPad yang sudah dicontoh oleh pesaing2nya. Dan berapa besar efek dan akibat dari "revolusi Apple" dalam kehidupan kita dan disekitar kita. Berapa banyak industri2 baru yang tumbuh dari aplikasi untuk iPod, iPhone dan iPad, berapa banyak megabyte bahkan gigabyte data/internet yang terpakai, berapa orang "bunuh diri" karena tidak tahan kerja di pabrik pembuatan iPhone, berapa besar manfaat iPod, iPhone dan iPad dalam kehidupan Anda, dan masih banyak pertanyaan laen yang bisa kita ucapkan...
Yang pasti akan ada perubahan "budaya" dalam sejarah hidup manusia dikarenakan penemuan dan inovasi ini. Tergantung kita akan memanfaatkannya untuk hidup yang lebih baek, minimal bagi diri kita sendiri atau cuman buat nonton "video porno" sambil sidang...;-) Seperti kata bule di sono: "It’s not just about winning -- it’s how you won. It’s part of the culture. What do you show on the pitch." Alangkah dahsyatnya kita sebagai manusia, makhluk paling sempurna ciptaan Tuhan, seandainya bisa menerapkan filosofi tersebut.
Dalam diri kita, keluarga kita, kantor kita, orang-orang disekitar kita dan masyarakat kita. Yang jelas masa keemasan itu pasti bergulir dan beredar terus seiring perputaran bumi mengelilingi matahari dan perputaran umur menuju mati. Sampai musim bola musim depan... Semoga kita akan disuguhi lagi pertandingan2 yang dahsyat dan menarik baik di tingkat lokal, nasional dan internasional. Salam dari saya yg bukan penggemar Blackpool tapi penggemarnya Liverpool...:-) dari seorang teman : ~ab p.s.: Mari saling mendoakan untuk kebaikan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar